Lampung, 3 Oktober 2025 – Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darussalam Lampung sukses menyelenggarakan Global Education and Sharia Economics Forum 2025 dengan rangkaian kegiatan International Conference dan International MoU Signing. Acara bergengsi ini menghadirkan akademisi, praktisi, dan tokoh ekonomi syariah dari berbagai negara, sekaligus menjadi momentum penting dalam memperkuat peran Indonesia sebagai pusat pengembangan pendidikan dan ekonomi syariah.
Dalam sesi konferensi internasional, sejumlah pembicara membahas isu-isu strategis seperti transformasi pendidikan di era digital, peran ekonomi syariah dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan, serta potensi industri halal global. Forum ini dihadiri oleh puluhan peserta dari kalangan dosen dan peneliti dari beberapa Perguruan Tinggi di Lampung.
Puncak acara ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) internasional antara STAI Darussalam Lampung dengan berbagai perguruan tinggi dan institusi keuangan syariah dari dalam maupun luar negeri. Kerja sama ini mencakup pengembangan riset bersama, pertukaran mahasiswa, hingga inovasi di bidang pendidikan dan keuangan syariah.
Ketua STAI Darussalam Lampung Dr. H. Jamiluddin Ya’qub, M. Si dalam sambutannya menegaskan pentingnya forum ini sebagai jembatan kolaborasi global.
“Kegiatan ini bukan sekadar ajang akademik, tetapi juga langkah nyata untuk membangun jaringan internasional. Kami berharap kerja sama ini akan memberi manfaat nyata bagi pengembangan pendidikan Islam dan ekonomi syariah, khususnya di Lampung dan Indonesia pada umumnya,” ujarnya.
Dengan terselenggaranya Global Education and Sharia Economics Forum 2025 di STAI Darussalam Lampung, diharapkan lahir sinergi baru yang mendorong kemajuan pendidikan tinggi Islam sekaligus memperkuat daya saing ekonomi syariah Indonesia di kancah internasional.
